Pemuda tiga dimensi

"Mukmin yang kuat lebih baik dan di cintai oleh allah daripada mukmin yang lemah"
Ikhwah wa Akhwat fillah
mungkin sekarang antum berpikir dan otak antum mulai berputar mencari sebuah jawaban dengan judul yang di atas "pemuda tiga dimensi", sekarang mari kita mencoba melirik hadits yang ada di atas, ia menggambarkan tentang mukmin yang kuat, lalu pertanyaannya kemudian adalah, bagaimana ciri-ciri mukmin yang kuat?
mindset kita mungkin menggambarkan kekuatan itu dengan kuat fisik, tapi itu adalah jawaban yang gak salah, cuma kita perlu lebih merinci lagi pemahaman-pemahaman itu.
karena apabila pemaknaan atas kekuatan itu hanya tertuju kepada kekuatan fisik, maka tidak akan ada lagi manusia yang melakukan ibadah dan hal lainnya, mereka mungkin hanya akan sibuk mengurusi body mereka, lalu tempat-tempat fitness akan padat pengunjung.
ikhwah sekalian.
yang saya maksud sebagai tiga dimensi tersebut adalah : ketajaman pikiran (tsaqafah), ketegaran fisik, dan kekhusyuan ibadah.
ikhwah fillah.mulai sekarang antum harus mengubah pemahaman antum tentang makna kuat di sini. ketika kita mengatakan pemuda maka yang akan muncul di kepala kita adalah fisiknya seperti panglima perang di medan juang, tsaqafahnya tak kalah oleh tsaqafah para profesor yang ada di muka bumi ini, ibadahnya adalah ibadah para salaf.
Ikhwah wa Akhwat fillah.
kalau antum udah tahu dan mengerti apa yang ane tulis di atas, sekarang yang perlu antum lakukan adalah membuat program jangka panjang untuk meningkatkan segala fungsi diri kita, mengaktualisasikan ruh-ruh kita, ingat... kejahatan yang terstruktur rapi itu bisa menghancurkan kebenaran tanpa adanya manajemen. mulailah melakukan lompatan-lompatan, anda jangan pernah merasa cukup. karna anda hanya makhluk yang tercipta dari air mani yang hina, akan tetapi masalah mulia dan kebobrokan seseorang adalah sebuah keniscayaah yang bisa terjadi kapanpun dan di manapun.bekerja...berbuat....beribadah. tiada kata nanti dan besok. yang berkata nanti adalah orang yang gak tau jalur. sedang yang mengatakan besok adalah orang yang tersesat.